Museum Sherlock Holmes merupakan tempat bersejarah yang didedikasikan bagi seorang detektif pintar dan terkenal asal Inggris yang telah menjadi cerita menarik bagi penggemar komik detektif diseluruh dunia. Yang hobi membaca novel fiksi detektif serial petualangan Sherlock Holmes, pasti mengenal pengarangnya Sir Arthur Conan Doyle. Dibuka sejak tahun 1990. berlokasi di salah satu jalan terkenal di London, Baker Street 221B.
Cerita serial Sherlock Holmes adalah cerita fiksi tentang detektif. Dengan adanya Museum ini seolah-olah kisah nyata. Museum ini menampilkan barang-barang pameran dari beberapa adaptasi berbeda dari Sherlock Holmes dan kreasi dari adegan-adegan dari serial film televisi Sherlock Holmes.
Rumah kota Georgia yang ditempati museum dibangun pada tahun 1815. Dulunya digunakan sebagai rumah kos dari tahun 1860 hingga 1936. Ini menggambarkan antara tahun 1881 hingga 1904 ketika cerita Sherlock Holmes dan Dokter Watson tinggal di sana sebagai penyewa Mrs Hudson. Bangunan ini diubah sesuai dengan deskripsi dalam cerita. Seorang petugas berpakaian ala Scotland Yard dengan topi khas, seragam, dan jubah berdiri di pintu gedung sambil mengatur giliran untuk yang ingin masuk keruangan di lantai atas.
Ada banyak buku-buku, pipa cangklong berbagai bentuk yang tergantung di dinding maupun terserak di atas meja, topi khas Sherlock, kaca pembesar berbagai ukuran, teropong, jam rantai, ruangan kamar, laboratorium, dan foto-foto galeri yang pernah digunakan untuk properti serial film Sherlock Homes.
Di rumah inilah Holmes sering menerima klien yang membutuhkan bantuannya untuk memecahkan masalah-masalah, Ia juga sering membantu kepolisian London, Scotland Yard, dalam menangkap para penjahat yang berkeliaran di kota tersebut. Dalam menyelesaikan kasus, Holmes juga sering dibantu oleh sekelompok anak jalanan yang disebut sebagai Baker Street Irregulars. Mereka dipekerjakan Holmes sebagai agen intelijen yang mengumpulkan petunjuk-petunjuk penting untuk keperluan investigasinya

Pengunjung bisa membayangkan Holmes dan Watson sedang berbincang-bincang di ruang duduk. Laboratorium kecil milik Holmes juga bisa dikunjungi lengkap dengan peralatan yang digunakan untuk investigasi kasus-kasus yang ingin dipecahkan.
Buku-buku dan biola Watson, perapian milik Mrs. Hudson, dan barang-barang unik milik Holmes juga tersimpan rapi di sini. Di lantai dasar ada toko souvenir untuk penggemar Homes yang ingin menyimpan kenangan tentang Holmes.
Keberadaan barang-barang Holmes yang seolah nyata di museumnya dapat Briters rasakan dengan membayar Tiket masuk 15 Pound dan jam buka museum mulai pukul 10.00-18.00 waktu London.